Perusahaan Asuransi terutama untuk
asuransi jiwa harus memiliki cadangan yaitu cadangan claim. Cadangan
klaim adalah dana yang harus disediakan oleh pihak perusahaan yang akan
digunakan untuk membayar kerugian. Karena pada suatu titik tertentu aka nada
nasabah yang mengajukan klaim tersebut. Terdapat 2 macam grafik yang dapat
menggambarkan cadangan klaim.
Berikut ini merupakan contoh grafik dari cadangan klaim :
Grafik 1
Pada
gambar diatas dapat terlihat , Cadangan Klaim akan semakin naik atau bertambah
seiring berjalannya tingkat resiko kematian(waktu). Dari waktu 0 tahun
sampai tahun ke 10 merupakan waktu yang digunakan untuk mengumpulkan premi
dimana premi tersebut akan digunakan untuk investasi yang dilakukan oleh
perusahaan. Setelah waktu pengumpulan premi selesai ditahun ke-10, maka dari
tahun ke-10 hingga tahun ke-15 hasil investasi dapat diperoleh. Untuk
mengetahui/memperoleh cadangan klaim, maka perusahaan harus menentukan beberapa
hal yang harus dihitung terlebih dahulu diantaranya sebagai berikut :
1. Besarnya jumlah premi (Rp)
2. Besarnya dana yang harus disediakan
untuk investasi (Rp)
3. Lamanya waktu yang disediakan untuk membayar premi tersebut.
Grafik 2
Pada
gambar diatas, dapat dilihat bahwa jika seseorang (“A”) mengikuti asuransi pada
usia 40 tahun dan diasumsikan masa asuransinya mencapai 15 tahun kedepan, maka
dapat diperkirakan bahwa usia yang dianggap sebagai tahun resiko (kematian) adalah
tahun ke 10 sampai tahun ke 15. Sedangkan dalam hal ini pada tahun ke 0 sampai
tahun ke 10 atau dari “A” berusia 40 – 50 tahun, “A” harus membayarkan
premi setiap tahunnya. Dan dari tahun ke 0 sampai tahun ke 15, jika “A”
mengalami resiko tersebut maka “A” akan mendapat UP pada masa tersebut.
Jika pada tahun ke-12 “A” masih hidup maka UP yang akan
diberikan kepada “A” diasumsikan bertambah sebesar 20%, jika sampai tahun
ke-14 masih hidup, maka UP sebesar 30%.
Pada
Grafik tersebut tipenya terdapat 2 jenis, yaitu grup dan personal. Pada grafik
tipe grup, untuk menentukan usia yang akan digunakan sebagai patokan adalah
rata-rata usia dari nasabah dalam grup tersebut. Tetapi jika grafik digunakan
untuk personal maka usia yang diambil hanya usia nasabah itu sendiri.
Adapun
informasi yang harus diketahui oleh perusahaan asuransi, yaitu :
1. Suku bunga, suku bunga
beragam besarnya diantaranya jika tabungan:
·
1 – 20 M =
8%
·
11 – 25 M
= 8,5%
·
25 – 50 M
= 9%
·
>50 M
= 11%
2.
Paket Asuransi, yaitu antara grup atau personal
Ilustrasi
:
Terdapat
10 peserta dalam 1 grup, masing- masing peserta harus membayarkan preminya
sebesar Rp. 500rb/thn, maka UP yang dipersiapkan adalah sebesar Rp. 5 jt.
Uang yang masuk
ke perusahaan untuk investasi antara lain perhitungannya adalah sebagai
berikut :
Jika dari tahun ke 1 – 10 ada yang
meninggal, maka fungsinya “ F(X)” langsung dikurangi saja dengan tingkat
resikonya, contoh : F(I) = 500rb/org – resiko
Resiko disini adalah probabilitas
tingkat kematian
Jadi asumsinya, resiko = 1/1000 x
UP .
Jadi Hal yang sulit untuk perusahaan asuransi adalah menentukan tingkat suku bunga
Skema
pembentukan cadangan klaim:
Grafik Cadangan GTL adalah sebagai
berikut :
0 comments:
Post a Comment